Mamaku Kekasihku 01

Hari itu sangat mendung, maklum musim

penghujan diawal bulan Desember.., cuaca sangat

dingin, dan aku bermalas-malasan berbaring di

satu2nya tempat tidur yang cukup empuk di Barak

tempatku bertugas . Barak yang sangat jauh dari

keramaian kota, kira2 8 jam perjalanan mobil ke

Bandara terdekat. praktis tidak ada komunikasi

kecuali SMS kalau lagi beruntung mendapatkan

signal 1 strep. ditempat yang terpencil ini tidaklah

membosankan, karena dipenuhi pemandangan

alam yang indah mempesona.

Hampir setahun saya dikontrak di perusahaan

perkebunan milik PMA tempatku bekerja

sekarang..sebagai Manager pengawas, saya

mempunyai pendapatan yang lumayan untuk balik

ke Jakarta setiap minggu, tetapi kesempatan ini

saya tidak pergunakan sampai saat ini kecuali 6

bulan lalu, hitung2 untuk menabung rencana

perkawinanku dengan Candy , putri yang sangat

cantik yang dijodohkan oleh Almarhum Ayahku.

Sebenarnya perjodohan ini saya tidak setujui

walaupun Candy sangat cantik , 20 tahun atau

setahun lebih muda dariku..sangat penurut ..dan

kutahu ia sudah mempunyai Pacar.. , bila

disandingkan dengan Mama, ibarat mereka

bersaudara selisih beberapa tahun saja, sama

cantiknya, cuma mama lebih dewasa..walaupun

Mama sekarang berumur 40 tahun dan mungkin

ini yang menyebabkan saya memilih kerja yang

jauh dari rumahku agar waktu dapat melupakan

perjodohan kami, lagi pula saya ingin mencari

jodoh sendiri ,..yang dapat mengetahui segala

kebutuhannku , kira2 seperti Mama..lah adanya.

Mengingat Mama, Mama yang sangat jauh di

Jakartayang telah merawatku sampai saya mulai

bekerja ditempat ini, Mama yang hidup sendiri di

rumah peninggalan ayahku yang cukup mewah

dengan fasilitas yang memadai lebih dari cukup

memenuhi kebutuhan Mama sendiri walaupun

Mama tidak perlu bekerja, lagi pula , kami memiliki

pembantu yang sangat setia..dan selalu menemani

mama dan dan sepertinya semua itu tdk ada

artinya bagi mama yang kesepian.. oh Mama..

picform8-008

SMS yang Mama kirim minggu lalu.., Mama akan

berkunjung ke tempat kerjaku sekalian berrekreasi

ketempat indah yang saya pernah ceritakan. hanya

saja Mama tidak mempunyai teman perjalanan

telah kujawab ÔÇ£Mama tidak perlu datang apalagi

tidak ada yang menemani, Ar..akan mengambil cuti

tahunan bulan depan dan kembali kejakarta

melepaskan rindu dengan Mama , alasanku agar

mama tidak perlu berlelah-lelah menempuh

perjalanan yang sangat jauh, lagi pula ditempat

yang terpencil dan sepi ini tidak ada satupun

pekerja yang membawa keluarganya. Malu rasanya

kalau saya seorang manejer masih ditemani oleh

mama ., tetapi Mama tetap bersikerasmalahan

mama telah memiliki tiket penerbangan yang konek

dengan penerbangan terdekat ditempatku dan

berdua ditemani oleh Candy . alasan mama

satu2nya yaitu ingin melihat tempat kerja Anaknya

yang semata wayang sekaligus mengajak Candy

jalan-jalan.

Keesokan harinya..sebelum saya menjemput Mama

dan Candy , pagi2 buta kutemui teman sekerjaku,

Pak Dinosaya akan ke Bandara menjempu

Pacarku, mungkin besok siang saya kembali ke

KampÔÇØ kataku singkat. dan Pak Dino hanya

tersenyum..ÔÇØSeminggu pun boleh Pak Ar !! apalagi

menjemput calon isteri, semua pekerjaan disini

sangat lancarÔÇØ

Siang harinya tepat jam 13.00 saya tiba di

Bandara, Pesawat yang akan ditumpangi oleh

Mama dan Candy belum juga tiba..karena alasan

teknis diperkirangan terlambat 2 jam, pk 16 lewat

8 menitpesawat satu2nya yang lending dibandara

ini telah tiba, satu persatu penumpang saya

telusuri dari jauh, seluruhnya penumpang

berduan cowok dan cewek, atau rombongan

cowoktidak ada penunpang yang berduaan cewek

dengan cewek, tetapi yang satu itucewek

sendirian sepertinya Mama !!!, betulMama

hanya sendiri, Mama dengan Anggunnya turun

dari pesawat, kacamata sunglass bertengger

didahinya, memakai blus hitam lengan panjang

berenda , celana panjang ketat warna

putih..menjinjing tas kesukaannya, busana yang

tidak mencoloktetapi sangat serasi..dan kelihatan

sangat cantik , paling cantik dari semua

penumpang, semua pengunjung dibandara ini.

Kuraih kopor begasinya, kusambut dan kucium

tangannya, mama memelukku dan mencium

didahiku, seperti yang selalu mama lakukan

kepadaku setiap kali bertemu atau berpisah.., lama

sekali mama memelukku sambil memperhatikan

wajahku sampai ke kaki, ÔÇ£sepertinya kamu agak

gemuk cuma lebih hitam..anakkuÔÇØ, ÔÇ£Ia Ma..!!!,

kerjanyakan dikebun, tetapi Mana Candy Ma!!

tanyaku singkat, Nahlho, langsung tanya

pacarnya..tidak menanyakan kesehatan Mama!!ÔÇØ

gledek mama, mukaku jadi memerah malu,

ÔÇ£justru Ar nanyain , kok teganya Candy membuat

mamaku yang cantik bepergiann sendirian..ÔÇØ

balasku , ÔÇ£Sedianya Candy akan menemani Mama,

tetapi karena tugas ahirnya tdk bisa ditinggalkan,

makanya Mama putuskan sendiri ajaÔÇØ alasan mama

singkat. Entah kenapa perasaanku jauh lebih

senang kalau mama tidak ditemani oleh Candy,

mungkin karena rinduku kepada Mama yang

kutemui 6 bulan terakhir, atau perjodohanku

dengan Candy yang tidak semestinya terjadi di

zaman modern ini, tetapi alasanku kepada Pak

Dino untuk menjemput pacarku, malu rasanya..

Lama sekali aku terdiam mencari alasan yang

tepat,Kenapa kamu diam Ar, tanya mama

sewaktu kami meninggalkan Bandara, ÔÇØ Kita keliling

kota dulu Ma, sambil mencari persiapan bekal di

jalan dan Ar istirahat sebentar , jam 7 malam kita

berangkat.. dan perkirakan jam 5 pagi kita tiba

dilokasi tempat kerja Ar  kataku meminta

persetujuan mama, ÔÇØ terserah kamu Ar, yang

penting kamu tidak kelelahan dalam perjalanan

yang panjang iniÔÇØ kata mama.