Acting mama sebagai isteri Manja didepan pak dino
membuatku semakin menyayangi mama dan nekat,
apa toh salahnya.. aku sebagai anaknya juga akan
membahagiakan mama bila perlu menggantikan
fungsi papa dari pada orang lain yang .. yang.. akan
menggantikan tempat paparasanya tidak rela. dan
mama hanya terdiam entah apa yang dia
pikirkan ,sekali-kali melirikku..sepertinya ada rasa
cemburu atau bangga .. hanya mama yang tau
Hari pertama berlalu , waktu memasuki malam ke2,
kami kesulitan tempat tidur , tempat tidur yang ada
hanya satu itupun sangat kecil untuk kami berdua,
apa boleh buat , mama kuberi kesempatan tidur
terlebih dahulu ,lagi pula masih banyak pekerjaan
yang harus saya selesaikan..ntar kalo mama sudah
lelap , selanjutnya saya akan tidur disampingnya
atau dibawahnya atau tidur disova kedingianan
seperti malam kemarin.
Mama telah siap dengan pakaian peraduannya, baju
tidur sutra putih transparan bercorak burung
dara..yang dipakainya sangat seksi, sangkin
transparansnya baju tidur mama, BH dan CD yang
mama kenakan tampak jelas tembus warna aslinya
yaitu merah maron berenda, wow..walaupun hanya
diterangi dengan lampu redup, mama kelihatan
sangat cantik dan dan..sangat merangsang siapun
yang melihatnya.., sangat romantis suasananya,
apalagi membayangkan tidur seranjang dengan
mamammmmmtidak ada orang ketiga kecuali
setan..yang membuatku berpikiran yang aneh2
terhadap mama kandungku.. Mama tidak curiga
apa yang kupikirkan, mungkin Mama hanya melihat
kesulitanku..masalah tempat tidur ÔÇ£Kenapa tidak
minta satu lagi tempat tidur sama pak dinoÔÇØ kata
mama memberi solusi ,ÔÇØMasa sich suami isteri tidur
pisah didaerah dingin kayak gini??ÔÇØ jawabku, ÔÇ£OK
deh sayang, kalo uda ngantuk , Ar..boleh tidur
disamping mamaÔÇØ kata mama percaya diri sambil
sedikit menggeser kekiri, melihat tingkah laku mama
itu, timbul lagi kebanyolanku ÔÇ£Sepertinya Anak
pertama mama nantinya seorang laki-lakiÔÇØ kataku
menimpali penawaran tempat mama,ÔÇØIa Donk!!,
Anak mama yang pertama kan Kamu Ar!!ÔÇØ kata
mama sekedar menjawab, ÔÇ£Bukan itu maksud Ar..
Ma!!, itu lho kata Pak Dino Ibu Arman sebaiknya
melahirkan anak pertama di kamp iniÔÇØ kataku
mencontoh ucapan pak Dino ngeledek mama,
ÔÇ£Kenapa laki-laki?? ÔÇ£tanya mama masih berlagak
oonMama kan bergeser kekiri berarti papa tidur di
kanan ntar naiknya ke Mama dari kanan
donk!!..ha..ha..kan hasilnya anak lakiÔÇØ,tiba2 tiba
mama dengan manjanya menyerang dan
memukulku dengan bantal dan kubiarkan mengenai
kepalakuÔÇØAduh sakit ma! sayang!!ÔÇØ kataku semakin
menggoda, ÔÇ£Kamu nakal Ar!!, siapa yang mau
melahirkan anakmuÔÇØ kata mama sambil meyerang
yang kedua kalinya, tapi kali ini saya tidak beri
kesempatan mama memukulku walaupun hanya
dengan bantal, Kutangkap lengannya dan lengan
kiriku menarik pinggangnya ketubuhku, dan mama
terjerambab dalam pelukannku.., mama berusaha
melepaskan diri, mama kuterkam dibibirnya dan
menggendongnya kepembaringan,Seperti dua
kejadian yang lalusewaktu mama tertidur
dipangkuanku dalam perjalanan, serta kedua kalinya
sewaktu mama kupeluk dari belakang di dapur ,
mama berupaya berontak melepaskan diri, tetapi kali
ini mama tidak melalukan perlawanan atau upaya
melepaskan diri yang berarti.., sepertinya hanya
suatu gerakan manja yang malah makin merangsang
birahiku.seperti gerakan anak perawan yang malu2
kucing, Alangkah bahagianya
aku ..Seandainya..seandainya Wanita cantik yang
kupeluk ini adalah isteriku., isteri yang akan
melahirkan anak2ku,pikirankupun makin kotor
ArArgoblok!!, bukankah wanita dalam
pelukanmu sekarang ini adalah isterimu..walaupun
hanya dalam sandiwara??, dandanAr bego!!,
Hanya kamu berdua anak Ibu yang tau, lagi pula
Mamamu telah bersedia menjadi isterimu, gauli lah
dia..kasihani Ibumu..ini kesempatan emas bagimu
Ar!!, dia juga sangat merindukan belaialan laki-laki
sepertimuoh..Ar!!!, jangan sia-siakan wanita yang
sangat cantik ini..Arkubaringkan dan kutindih
tubuh mama diranjang yang sempit , memang
mama malam ini sangat istimewa, cantik seksi
dalam pakaian tidurnya.., dan kepalanya terjurai
dipinggir tempat tidur siap menerima terkaman, kini
nekat dan tekatku sudah bulat  Ar. Mamamu.. ..
itu.. sudah siap kamu setubuhi Ar bisik setan di
benakku , kucoba mencium lehernya , tidak ada
reaksi perlawanan turun ke buah dadanya , mama
hanya menggeliatsambil mencakar cakar dan
menarik baju kaosku..hingga sobek sewaktu
mulutku mulai menggelitikkedua putingnya ..
kebawahturun keperut sampai kebawah pusatnya
persis menggigit halus gumpalan daging diatas
pubisnya walaupun masih dibalik baju tidurnya ,
mama mengeranggigitan halus ditempat ini
membuat mama kesurupan, entah
kenapa. .Ohhhchh..Ar..jangan siksa mama
sayang!!ÔÇØ keluh mama seperti nada meminta , ÔÇ£Ar..
Sayang sama mamasayang bangetseperti papa
menyayangi mamaÔÇØ balasku sambil melucuti baju
tidurnya.. dan mamapun telah memberi peluang..
wow. mama bersedia kusetubuhi dengan rela  
pikirku , ditambah lagi Mama juga aktif melucuti
celana pendekku. dan dengan kerja sama yang
sangat cepat kami berdua telah bergumul
berpelukan menjadi satu dalam keadaan bugil
sewaktu usahaku ingin memasukan pionku yang
sangat kenyal dan tegang kevaginanya yang juga
mulai berlendir mama berusaha meregangkan
selangkangnya ..tapi Arinikan tidak boleh kita
perbuatkata mama ragu..,
belum selesai ucapan mama ,cluppp
chesss..ouwwachhhgg..!!,mama kan udah jadi
isteriku ÔÇ£, rintihan mama dan erangan birahiku pun
menjadi satu sewaktu kepala pionku membelah
vagina mama yang sudah berlendir hangatdan
sewaktu mama memainkan otot vaginanya
meyebabkan pionku kelelapterjepit dan terhisap
kedasar vaginanya, ditambah kocokanku yang
mengaduk biru vaginanyadiimbangi goyangan
pinggul mama memutar dan naik turun membuat
kami berdualupa segala-galanyaMama tidak
sempat menanggapi lagi ucapanku yang terakhir,
Sakit Arohhhh!! , keringat birahi telah
melumuri tubuh kami berdua , dan entah berapa
lama pergumulan kami, anak dan ibu..menyebabkan
bantal dan seprei bercampur lendir berhamburan
dan berantakan..tiba2 mama berada diatasku dan
duduk diselangkangku dengan pionku tetap
berkubang divaginanya, sambil menarik tubuhku
untuk duduk dan menyedot putingnya..kiri dan
kanan..dan mama pun asyik menggoyangkan
pinggulnya naik turunmenyebabkan saya tidak
tahan lagi.Ohh., Mama!!, Ar tidak tahan
lagi.Ya..yaochhhhhai.mama juga menikmati
sayangÔÇØ erang mama, akhirnya mamapun mencapai
langit ketujuh dengan menegangdan vagina
mamapun berdenyut ikut memeras lendir yang
tersemprot..dari pionku, tak ada setetespun yang
tercecer..diisapnya semua, dan kamipun makin
mengencangkan pelukansambil menikmati sisa
birahiberciuman, berpelukan lemas dan mama
pun tersenyum nikmat.tertelungkup diatas
tubuhku..dengan masih mengayomi pionku di
vaginanya.
ÔÇ£Kamu nakal Ar!!ÔÇØ kata mama tersenyum sambil
menggelitik dadaku dengan jari-jarinya..ÔÇØAbis mama
canti sekali sich!!ÔÇØ balasku juga menggelitik
gundukan daging diatas
pubisnya,ÔÇØowwwhhh..jangan digelitik disitu
sayannnggÔÇØ teriak mama sambil mengencangkan
pelukannya, hah!! rupanya disitulah kelemahan
mama..pantasan dengan gigitan halus dipubisnya
membuat mama rela kusetubuhi.
Bersambung…